7 Tips Renovasi Rumah Tanpa Biaya yang Boros

Memiliki rumah yang nyaman merupakan impian setiap orang. Sahabat pasti ingin menciptakan suasana yang asri supaya lebih betah, bukan? Nah, salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu renovasi rumah. Apalagi jika Sahabat sudah tinggal cukup lama di rumah saat ini, pasti ada beberapa pemugaran atau renovasi yang harus dilakukan agar rumah semakin layak untuk dihuni. Sebab, umur bangunan yang terlalu lama bisa mempengaruhi daya tahan dan kenyamanan. Renovasi rumah juga bermanfaat jika Sahabat ingin mewariskan ke generasi selanjutnya. 

Secara umum, renovasi rumah merupakan kegiatan atau proses memperbaiki, meremajai, merombak, atau menyempurnakan struktur atau bentuk rumah. Dalam realisasinya, renovasi rumah juga meliputi kegiatan menambah ruangan dari bangunan atau lahan yang sudah ada, seperti penambahan kamar tidur, garasi, kolam renang, atau taman. Kegiatan tersebut biasanya dapat terealisasi melalui konsep desain yang telah dibuat agar sesuai dengan kebutuhan proses renovasi rumah. 

Meskipun renovasi rumah merupakan alternatif untuk menekan anggaran pengeluaran dibandingkan membeli rumah impian yang baru, namun kegiatan ini pun bukan hal yang terbilang murah untuk dilakukan. Oleh karena itu, Sahabat perlu membuat perencanaan yang matang, terutama mengenai anggaran dana yang dibutuhkan.

Apa Saja Tips Renovasi Rumah Agar Tidak Boros? 

Ingin renovasi rumah tanpa harus mengeluarkan budget yang sangat besar? Berikut ini beberapa tips yang bisa Sahabat pertimbangkan sebelum mulai renovasi, antara lain: 

1. Persiapkan anggaran yang sesuai

   Jika berbicara mengenai renovasi rumah, maka anggaran menjadi hal penting yang sangat dibutuhkan oleh Sahabat. Persiapkan anggaran yang sesuai dengan prioritas agar pengeluaran tidak membengkak. Anggaran bisa mencakup pembayaran jasa renovasi dan pembelian bahan-bahan yang diperlukan. Oleh karena itu, tulis kebutuhan renovasi dan estimasi pengeluaran yang dibutuhkan agar tidak melebihi anggaran awal. 

2. Pilih jasa renovasi dengan tepat

   Saat renovasi rumah, ada yang menggunakan jasa kontraktor dan ada pula yang mengatur semuanya sendiri. Keputusan ini tergantung pada kebutuhan dan dana yang dimiliki oleh Sahabat. Jika ingin menggunakan jasa renovasi, pastikan pilih yang sudah terpercaya dan hasilnya memuaskan. Sebab, tak sedikit pula penyedia jasa renovasi yang hasilnya jauh dari rencana awal. Oleh karena itu, penting bagi Sahabat untuk berdiskusi dengan penyedia jasa mengenai renovasi rumah yang diinginkan dan kendala yang sekiranya bisa menjadi tantangan saat proses renovasi berlangsung. Dengan begitu, penyedia jasa pun akan mencarikan solusi agar rumah Sahabat lebih nyaman setelah renovasi. Sahabat bisa memilih jasa renovasi atau kontraktor dari rekomendasi keluarga, teman, atau online. 

3. Lakukan riset

   Meskipun Sahabat menggunakan jasa renovasi, bukan berarti Sahabat lepas tangan begitu saja lho. Sebaiknya Sahabat melakukan riset terlebih dahulu mengenai hal-hal yang harus direnovasi, seperti riset seputar estimasi anggaran, bahan-bahan yang diperlukan, harga dari bahan atau barang tersebut, atau ide-ide renovasi lainnya. Dengan begitu, renovasi rumah yang Sahabat lakukan bisa terpantau dengan jelas dan pengeluaran pun tidak membengkak begitu saja. 

4. Buat rincian detail

   Terkadang banyak orang yang melakukan renovasi rumah tanpa membuat rincian detail, sehingga hasilnya bisa berantakan dan pengeluaran membengkak. Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya Sahabat melakukan perincian dengan sedetail mungkin agar bisa mengukur sejauh mana progres dari renovasi yang dilakukan. Buatlah rincian detail dari hal yang paling prioritas atau mendesak agar renovasi rumah berjalan dengan efektif. 

5. Tentukan titik renovasi rumah

   Hal ini berkaitan juga dengan poin nomor empat. Saat akan melakukan renovasi rumah, pastikan untuk menentukan titik renovasi yang paling prioritas atau mendesak. Ini sangat berguna jika dalam satu waktu Sahabat membutuhkan renovasi di beberapa tempat. Dengan mengetahui prioritas, Sahabat pun dapat menekan pengeluaran berlebih. Sebab, tak sedikit pula orang yang memiliki keinginan yang banyak untuk renovasi rumah di beberapa titik sekaligus, sehingga kebutuhannya akan lebih besar dan tidak efektif. 

6. Gunakan bahan bangunan bekas berkualitas

   Untuk menekan pengeluaran yang membengkak saat renovasi rumah, Sahabat bisa memaksimalkan penggunaan bahan bangunan bekas namun berkualitas. Bahan bangunan bekas berkualitas ini bisa Sahabat dapatkan dari keluarga, saudara, teman, atau bahkan membeli di tempat khusus barang bekas. Namun, yang perlu jadi catatan adalah proses pemilihan barang yang berkualitas. Penting bagi Sahabat untuk cermat dalam memilih bahan bangunan yang akan dibeli. Ketahui merek, kelebihan, kekurangan, dan spesifikasi sebelum membeli. Perhatikan pula bentuk fisiknya dengan cermat. Sahabat juga bisa diskusi dengan tukang bangunan atau jasa renovasi sebelum menentukan bahan bangunan yang akan digunakan. 

7. Sediakan dana tak terduga 

   Meskipun sudah membuat rincian yang detail dan mengetahui dana yang harus dikeluarkan, Sahabat tetap harus menyiapkan dana cadangan untuk hal-hal yang tidak terduga. Terkadang akan muncul hal tak terduga seperti kenaikan bahan bangunan saat di proses renovasi tengah berlangsung. Selain itu, hal tak terduga lainnya yang sering muncul adalah faktor alam yang harus menunda pekerjaan renovasi sehingga waktu dan biaya pun bisa saja terkuras. Pastikan untuk menyiapkan dana tak terduga sebesar 10 hingga 20 persen dari budget anggaran utama agar proses renovasi tetap berjalan sesuai rencana awal. 

Tak dapat dipungkiri bahwa dana memiliki peran besar dalam merealisasikan proyek renovasi rumah Sahabat. Untuk mendapatkan anggaran yang sesuai rencana, tentu saja Sahabat membutuhkan waktu dalam pengumpulan dana secara keseluruhan. Proses pengumpulan dana ini bisa memakan waktu yang cukup lama, karena uang yang sudah dikumpulkan terkadang digunakan untuk kebutuhan lain. Jika kebutuhan renovasi sangat mendesak, Sahabat tidak perlu khawatir akan hal tersebut. Pasalnya, saat ini sudah ada fasilitas kredit multiguna yang ditawarkan sejumlah penyedia jasa pinjaman. Kredit multiguna merupakan salah satu cara mendapatkan modal biaya renovasi rumah yang mudah, aman, dan cepat. 

Sahabat bisa memanfaatkan layanan kredit multiguna dari Adira Finance karena sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK. Dengan menggunakan kredit multiguna, Sahabat bisa mendapatkan dana tunai secara cepat hanya dengan mengagunkan Bukti Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) mobil atau motor yang dimiliki. Fasilitas pinjaman ini tidak akan menguras isi tabungan Sahabat hanya untuk keperluan renovasi saja, sehingga kebutuhan di luar renovasi bisa tetap dipenuhi dari tabungan yang ada.

Suku bunga yang ditawarkan sangat kompetitif sehingga tidak memberatkan proses pembayaran cicilan setiap bulan. Selain itu, fasilitas kredit multiguna Maxi dapat meminimalisir pembengkakan dana karena jumlah biayanya sudah ditetapkan sejak awal. Pencairan dana dengan menggunakan fasilitas ini pun cukup mudah karena dapat dilakukan dengan cara transfer. Jadi, tunggu apa lagi? Kini, saatnya Sahabat mengajukan kredit multiguna untuk renovasi rumah lebih cepat. Yuk, saatnya ajukan pinjaman modal usaha dengan kredit multiguna di sini.

Kunjungi Juga: Aplikasi Pinjaman Online yang Aman, Mudah, dan Cepat dengan Adiraku

Selain kredit multiguna, Adira Finance juga menyediakan layanan kredit motor lho. Untuk Sahabat yang sedang mencari motor dengan cicilan yang ringan dan prosesnya cepat, langsung ajukan kredit motor.