Motor Listrik GESITS Siap Digelontorkan 100 Ribu Unit Per TahunMotor Listrik GESITS Siap Digelontorkan 100 Ribu Unit Per Tahun
Motor Listrik GESITS Siap Digelontorkan 100 Ribu Unit Per TahunMotor Listrik GESITS Siap Digelontorkan 100 Ribu Unit Per Tahun
BOGOR — Setelah penanda tanganan kerjasama antara Garansindo Group, Insititut Sepuluh November (ITS) bersama PT Wijaya Karya (Wika) Industri dan Konstruksi untuk memproduksi, Garansindo Electric Scooter ITS (GESITS) di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Jum’at (18/8). Ditargetkan, motor listrik karya anak bangsa ini bisa diproduksi sebanyak 11 ribu unit per tahun.
Pabrik perakitan GESITS sendiri akan menempati salah satu bagunan di kawasan industri terpadu PT WIKA (Persero) yang memiliki luas total areal 30 hektar.
Dalam tahap awal, pabrik akan menggunakan salah satu bangunan seluas 2.400 meter persegi sebagai fasilitas penerimaan komponen, perakitan kendaraan, dan pengujian akhir. Adapun hasil produksi akan ditampung dalam sebuah gudang penyimpanan sementara seluas 1.400 meter persegi.
PT WIKA menyiapkan fasilitas dan peralatan industri untuk mendukung proses produksi GESITS yang sempurna, sesuai yang telah diciptakan para pelajar Indonesia di dalam negeri. Kemudian Garansindo Group bertindak sebagai distributor GESITS.
“Setelah diproduksi oleh Wika Industri dan Konstruksi, Gesits lalu dipasarkan oleh Garansindo. Ini kolaborasi luar biasa antara perguruan tinggi untuk riset, industrialisasi produk, dan pemasaran yang semuanya dilakukan anak bangsa,” kata Direktur Wika Industri dan Konstruksi, Fery Hendriyanto.
Dalam tahap awal, pabrik PT WIKA Industri dan Konstruksi mampu memproduksi 50.000 unit GESITS per tahun. Ke depan, kapasitas produksi akan dikembangkan hingga mampu mencapai 100.000 unit per tahun.
Muhammad AL Abdullah, selaku CEO Garansindo Group menagatakan, dipilihnya Wika menurutnya karena Wika sebagai perusahaan plat merah atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang sudah terpercaya memproduksi berbagai komponen sepeda motor Jepang.
“Kami mau proyek ini bukan sekadar konsep saja, tapi harus siap masuk jalur produksi, kenapa kami pilih Wika, selama ini PT Wika sudah dipercaya untuk memproduksi beberapa komponen motor pabrikan Jepang,” kata pria yang akrab disapa Memet itu.